Persyaratan Menjadi Astronot

Posted on


Sewaktu kecil, salah satu jawaban yang sering diucapkan bila ditanya oleh bu guru mengenai cita-cita

saat dewasa kelak adalah : “Ingin menjadi astronot, bu guru! Biar bisa pergi ke luar angkasa!”.
Sebuah jawaban spontan yang biasa keluar dari mulut agan waktu masih kecil yang penuh semangat dan terselip harapan akan cita-cita kelak tersebut dapat tercapai.

Berikut adalah langkah-langkah yang diperlukan untuk menjadi seorang astronot :

1. PERSYARATAN AWAL

1. Menjadi Seorang Warga Negara Sebuah Negara Yang Memiliki Badan Antariksa Yang Mampu ‘Mengirim’ Manusia Ke Luar Angkasa.

Untuk menjadi seorang astronot, Agan harus menjadi seorang WN dari suatu negara yang mampu mengirim manusia ke luar angkasa, baik melalui Badan Antariksa dari negara agan sendiri ataupun dari Badan Antariksa dari negara lain yang memiliki kesepakatan/perjanjian dengan negara agan.

NASA (National Aeronautics and Space Administration) milik Amerika Serikat, dalam hal ini bekerjasama dan memiliki perjanjian internasional dengan bererapa negara untuk memberangkatkan astronot dari negara-negara tersebut, antara lain : Kanada, Jepang, Rusia dan Brazil (Sebagai catatan, negara yang disebutkan tersebut haruslah memiliki agen antariksa di negara masing-masing).

ROSCOSMOS (Russian Federal Space Agency) milik Rusia yang mana juga mampu untuk melakukan penerbangan ke luar angkasa,

CNSA (China National Space Administration) milik China ternyata juga memiliki kemampuan yang sama loh.

Dan tentunya ESA (European Space Agency) yang bekerja sama dengan Badan Antariksa lainnya untuk mengirim astronot menggunakan pesawat luar angkasa mereka.

Negara yang tergabung dalam ESA sekitar 20 negara, yakni : Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Irlandia, Italia, Luxemburg, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Rumania, Spanyol, Swedia, Swiss dan Inggris.

Kayaknya mereka semua merupakan negara-negara Uni Eropa deh, CMIIW ?!

2. Sesuai Dengan Batas Umur Yang Ditetapkan.

Syarat usia yang ditetapkan oleh ESA untuk menjadi kandidat seorang astronot adalah antara 27 - 37 tahun.

Sedangkan peraturan NASA sendiri tampaknya tidak seketat itu, meski tidak disebutkan batasan usia secara rinci, namun usia astronot NASA yang ada selama ini berkisar antara 26 - 46 tahun, dengan usia rata-rata 34 tahun.

3. Memenuhi Kriteria Tinggi Badan.

Batas tinggi badan yang ditetapkan oleh ESA yaitu antara 153 hingga 190 sentimeter. Sedangkan dari NASA sendiri yaitu pria atau wanita dengan tinggi badan mulai dari 157 hingga 190.5 sentimeter.


4. Lulus Segala Tahapan Ujian Dan Cek Fisik.
Untuk menjadi seorang astronot, pandangan jarak dekat dan jarak jauh agan harus berada pada tingkat akurasi penglihatan 20/20 pada kedua mata. Apabila mata agan pernah dioperasi Lasik masih diperbolehkan loh ternyata.

Tekanan darah agan tidak boleh di atas 140/90 dalam posisi duduk. Dan terakhir, tinggi agan harus berkisar antara 62 dan 75 inch ketika berdiri.

- Perlu dicatat bahwa jika agan berhasil melewati ujian pertama, penampakan visual tambahan akan dimunculkan.

Untuk melewati ujian ini, tingkat kesalahan refraktif pandangan visual agan harus berada di antara diopter +5.50 dan -5.50 di segala titik meridian (Jika agan tidak memiliki latar belakang sebagai pilot) dan harus berada di antara diopter +2.50 dan -4.00 (Jika agan memiliki latar belakang sebagai pilot).

Dan juga perlu dicatat bahwa agan tidak boleh memiliki penyakit mata kabur (astigmatisme) yang memerlukan lebih dari 3.00 diopter koreksi silinder (Jika agan tidak memiliki latar belakang sebagai pilot) dan lebih dari 2.00 (Jika agan memiliki latar belakang sebagai pilot) serta penyakit anisometropia yang memerlukan lebih dari 3.5 diopter (Jika agan tidak memiliki latar belakang sebagai pilot) dan lebih dari 2.5 diopter (Jika agan memiliki latar belakang sebagai pilot).

5. Fasih berbahasa Inggris.


Namanya juga stasiun luar angkasa internasional gitu loh, di mana agan akan berinteraksi dan berkomunikasi dengan berbagai orang dari beberapa negara yang berbeda, dan bahasa Inggris adalah bahasa utama yang digunakan, jadi sudah jelas bahasa Inggris adalah bahasa yang agan harus kuasai sepenuhnya.

Bahasa lainnya yang sebaiknya agan kuasai juga adalah bahasa Rusia. Karena bila berhubungan tentang luar angkasa, sangat erat kaitannya dengan Rusia.

NASA dan ESA biasanya sangat mengutamakan kandidat astronot yang dapat menguasai kedua bahasa tersebut dengan lancar.


6. Harus Jago Berenang.
Karena adanya fenomena alam yang namanya gravitasi, cara agan bernafas di bumi berbeda banget loh dengan cara agan nanti menghirup udara di luar angkasa.

Makanya salah satu latihan yang diberikan ke calon astronot adalah latihan yang berada di dalam air yang mana membutuhkan skill untuk bernafas dalam air.NASA bakal 'memaksa' agan untuk harus melewati tes militer bertahan hidup di perairan dan agan harus memperoleh sertifikasi SCUBA sebelum mengikuti ujian ini.

Agan diharuskan untuk melewati ujian renang selama bulan pertama latihan yang meliputi, berenang di kolam renang sepanjang 25 meter sebanyak 3 kali tanpa henti, dan lalu melakukan hal yang sama namun dengan mengenakan kostum terbang. Agan juga harus dapat secara terus-menerus berjalan di air selama 10 menit.

2. BERPRESTASI SECARA AKADEMIS



1. Memperoleh Nilai Yang Sangat Baik Pada Semua Mata Pelajaran Di Sekolah Tinggi.

Raih nilai yang sangat baik pada seluruh mata pelajaran, ane ulangi : SELURUH MATA PELAJARAN !!! Matematika dan Ilmu Sains adalah yang paling penting, namun mata pelajaran bahasa inggris, sejarah dan hubungan luar negeri juga diperlukan.

Yah sebaiknya sih agan mampu menguasai keseluruhan mata pelajaran dengan sangat baik karena nantinya kompetisi untuk menjadi kandidat astronot akan berlangsung sangat ketat, benar-benar ketat, yang terbaik di antara yang terbaik yang akan terpilih !!
2. Menjadi Mahasiswa Yang Teladan Di Universitas Bereputasi Tinggi.Gelar kesarjanaan dalam bidang matematika, fisika, teknik, ataupun sains dari sebuah universitas yang bereputasi tinggi sangat diperlukan. Jangan terganggu dengan kehidupan sosial kuliah agan. Nilai kuliah agan adalah perhatian agan yang paling utama dan penting.

Pilihlah Program ROTC (Reserve Officers' Training Corps), terutama pada jurusan Air Force (Angkatan Udara) dan Navy (Angkatan Laut) dalam kuliah agan.

Tujuan terakhir agan yang paling utama dalam militer adalah menjadi seorang Test Pilot (Pilot Penguji), karena seorang Pilot Penguji memiliki pengalaman terbesar dalam ujicoba penerbangan pesawat.
3. Memiliki Pengalaman Kerja Kurang Lebih 3 Tahun.
Hal ini bisa dalam bentuk pengalaman kerja profesional ataupun dalam bentuk gelar kesarjanaan.

- Jika agan memiliki pengalaman bekerja sebagai seorang pilot, Agan harus memiliki minimal durasi 1000 jam terbang sebagai pilot pesawat. Dan pastikan agan juga memiliki pengalaman uji tes penerbangan.

- Bila agan memilih jalur ‘gelar kesarjanaan’, ketahuilah bahwa gelar Master dianggap sebagai ‘pengalaman kerja 1 tahun’ dan gelar PhD dianggap sebagai ‘pengalaman kerja 3 tahun’, tanpa menghiraukan berapa lama waktu yang agan harus habiskan untuk memperoleh gelar tersebut.

- Bila agan semata-mata memilih ‘pengalaman kerja profesional’, dapatkan suatu bidang pekerjaan yang berhubungan dengan sesuatu yang harus dilakukan seorang astronot. Contohnya meliputi, navigasi, pilot, bidang pekerjaan yang berhubungan dengan komputer, bidang kimia/biologi, atau mengendalikan sebuah kapal.

Agan juga harus mencatat, bahwa kegiatan mengajar juga merupakan sebuah bagian penting untuk menjadi seorang astronot, dan oleh karena itu para pengajar/guru (baik di universitas dan K-12) didorong untuk melamar sebagai astronot.

3. MENGAMBIL TINDAKAN NYATA PROFESIONAL

1. Pertimbangkan Untuk Bergabung Dengan Militer.
Terdapat anggapan bahwa personel militer dianggap memiliki kemampuan atau skill individu di atas rata-rata masyarakat biasa. Di dalam militer, agan akan memperoleh pengalaman latihan, baik secara fisik maupun mental, dan memiliki kesempatan untuk bekerja menggunakan pesawat terbang. Kalo istilah kata orang Indonesia mah sambil menyelam minum air.
NASA akan memberikan perjanjian kontrak dengan pelamar berlatar belakang personel militer, di mana mereka melamar dan bekerja melalui sebuah program militer, yang tidak dilakukan oleh pelamar umum lainnya.
2. Kirimkan Lamaran Kerja
Perlu diingat bahwa para pelamar berkewarganegaraan AS harus mengirim lamaran kerja melalui www.usajobs.gov dan seluruh personel tugas militer yang aktif, harus mengirim lamaran ke masing-masing pusat pelayanan mereka.

Terakhir kali ESA membuka lowongan sebagai astronot adalah pada tahun 2009, sedangkan untuk NASA, terakhir kali mereka mengadakan sesi latihan untuk menjadi astronot adalah Juni 2013 di kota Houston, AS.
3. Harus Dapat Melewati Seluruh Latihan Yang Ada.
Untuk NASA, latihan akan dilakukan di Texas dan berlangsung selama 2 tahun. Sedangkan ESA akan mengadakan program latihan yang serupa di kota Cologne, Jerman, selama 16 bulan.

Agan akan berlatih di bawah air dan di dalam simulator luar angkasa untuk mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan luar angkasa dan juga ilmu pengetahuan teknologi yang meliputi mekanisme manusia, teknologi mesin yang dipakai dan juga astronomi. Program latihan tersebut juga akan melibatkan agan secara penuh menggunakan bahasa Rusia.


Di NASA, Pelamar yang berhasil melewati seluruh latihan yang diberikan harus bekerja sebagai karyawan NASA selama 5 tahun sebelum menjadi seorang astronot. Bagi personel militer akan ditugaskan dalam sebuah misi NASA yang spesifik.
Jadi, masih berminat untuk menjadi astronot?
sumber : http://www.kaskus.co.id/thread/54b6664c902cfeaa2b8b4567/?ref=homelanding&med=hot_thread
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...